Diberdayakan oleh Blogger.

Khoirunnas, 'anfauhum linnas


RSS

Rabu, 19 September 2012

[Preview] Chelsea vs Juventus: European Champions vs Italian Champions


Battle of Champions


Juventus vs Bayern Munchen, Rabu, 9 Desember 2009. Stadion Olimpico Turin.
Pada matchday 6 Liga Champions 2009/2010 Juventus yang tergabung di Grup A sebenarnya tinggal membutuhkan hasil imbang untuk bisa melaju ke fase knockout. David Trezeguet sempat membawa harapan dengan golnya pada menit ke 19 yang membawa Juventus unggul 1-0. Namun keunggulan cepat itu membuat Juve terlena, setelah itu Bayern memberondongkan 4 gol berturut-turut ke gawang Gigi Buffon, masing-masing melalui penalti Hans Jorg-Butt ('30), Ivica Olic ('52), Mario Gomez ('83) dan Anatoly Tymoshchuk ('92). Kalah 1-4 di kandang sendiri berakhirlah perjalanan Juve di kancah tertinggi sepakbola Eropa. Juventus harus puas mengakhiri babak grup di posisi ketiga, di bawah Girondins Bordeaux dan Bayern, serta hanya setingkat di atas Maccabi Haifa. 

We never forget it! Time to revenge!!

Kekalahan dari Bayern itu bukan hanya menandai berkahirnya perjalanan Juve di Liga Champions, tapi juga mengawali 2 musim periode buruk Juve selanjutnya. Setelah itu penampilan Juve terus merosot, sampai akhirnya pelatih saat itu Ciro Ferrara harus angkat kaki dan digantikan oleh Alberto Zaccheroni di sisa musim. Dilanjutkan dengan periode satu musim kepelatihan Luigi Del Neri tetapi Juve di kompetisi lokal hanya mampu mengakhiri musim di posisi ke 7 selama dua musim berurutan. Sebuah aib bagi klub sebesar Juventus.

Musim 2011/2012, revolusi Juventus ditandai dengan diangkatnya mantan Il Capitano Bianconeri, Antonio Conte sebagai pelatih. Meski pada awalnya diragukan, Conte berhasil membawa Juve kembali ke posisi di mana sebenarnya klub sebesar Juventus berada. JUARA!!! plus dengan rekor tak terkalahkan.

Dengan predikat sebagai scudetto Serie A, Juventus akhirnya, pada musim 2012/2013 ini kembali ke habitatnya, kompetisi para juara eropa: UEFA CHAMPIONS LEAGUE!!!
Dan mengawali perjalanan UCL musim ini, tantangan yang tidak mudah harus dihadapi oleh pasukan La Vecchia Signora. Mereka harus bertandang ke Juara Bertahan Liga Champions: Chelsea.

Juventus percaya diri bertandang ke Stamford Bridge dengan membawa rekor 42 pertandingan tak terkalahkan di liga.
Chelsea dan Juventus total telah bertemu 2 dua kali di Liga Champions, kedua pertemuan itu terjadi pada fase 16 besar Liga Champions musim 2008/2009. Di pertemuan pertama gol tunggal Didier Drogba membawa keunggulan Chelsea 1-0 di Stamford Bridge. Di Second leg yang dimainkan di Stadion Olimpico, Turin skor berakhir 2-2 dimana gol Juventus dicetak oleh Vincenzo Iaquinta dan Alessandro Del Piero. Sedangkan Michael Essien dan Didier Drogba mencetak gol untuk membawa Chelsea melaju ke perempat final dengan keunggulan agregat 2-3.

Chelsea vs Juventus Head to Head

Antusias tinggi menyelimuti pasukan Juventus dalam menyambut gelaran Liga Champions musim ini. Kiper sekaligus kapten tim, Gianluigi Buffon, amat antusias menantikan momen kembali tampil di pentas termegah antarklub Eropa itu. "Saya akan senang mendengar lagu tema Liga Champions lagi,Dalam beberapa tahun terakhir saya harus mendengarkannya sambil duduk di sofa dan saya tak berpikir itu hal yang tepat."

Juventus yang pada pertandingan kali ini tidak akan didampingi oleh Antonio Conte akan sangat mengandalkan permainan ball possession dengan mengandalkan sang metronom, Andrea Pirlo (yang merupakan satu-satunya pemain di skuad Juve saat ini yang pernah memenangi titel UCL) dan didampingi dua gelandang tangguh, Claudio Marchisio dan Arturo Vidal yang dalam kondisi prima setelah diistirahatkan oleh Massimo Carrera dalam pertandingan liga melawan Genoa. Dalam formasi 3-5-2 serangan dari sisi sayap akan sangat membantu Juve. Kwadwo Asamoah di sisi kiri dan Stephan Lictsteiner di sisi kanan akan bahu-membahu membangun serangan dari sayap sembari mengharapkan kiriman wall pass "ajaib" dari Pirlo untuk menyuplai bola kepada duet lini depan yang kemungkinan akan diisi oleh Sebastian Giovinco dan Mirko Vucinic.

Di barisan belakang, Trio bek timnas Italia Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini akan membangun tembok kokoh di depan gawang Buffon. Pengalaman para defender Juve yang sempat menyingkirkan Inggris di perempat final Euro 2012 lalu akan sangat berguna meredam serangan-serangan Chelsea yang akan sangat bergantung pada kreativitas trio lapangan tengah mereka, Frank Lampard, Juan Mata, dan tentu saja Eden Hazard.

Chelsea sangat mewaspadai permainan Juventus yang datang dengan tak terkalahkan selama 42 pertandingan liga. Lampard mengatakan "Kami tahu laga melawan Juventus tidak akan mudah. Mereka sangat kuat, yang menjadi bagian sejarah sepakbola.Mereka menjuarai Serie A musim lalu tanpa terkalahkan, mereka menginvestasikan uang di jalan yang benar, jadi mereka bantu sandungan untuk kami,"

Juventus harus mewaspadai permainan Chelsea yang cenderung berbahaya di wala dan menjelang akhir pertandingan. Hal ini terlihat pada menit gol yang mereka cetak, di mana sebagian besar gol Chelsea lahir pada kisaran 30 menit awal dan 15 menit menjelang akhir permainan.

Sebaran Menit Mencetak Gol

Player to Watch
Eden Hazard
Hazard
Satu gol dan empat assists plus 3 kali Man of The Match membuktikan kepantasannya dihargai 40 juta Euro oleh Chelsea. Merupakan tugas Arturo Vidal untuk mematikan pergerakan pemain asal Belgia ini.

Kwadwo Asamoah

Asabob
 
Pembelian terbaik Juventus. Dibeli untuk melapis Vidal dan Marchisio namun berkembang sangat pesat saat ditempatkan sebagai wing back kiri. Dua Gol dan dua assists merupakan ancaman yang mematikan untuk sisi kanan Chelsea yang akan ditempati oleh Branislav Ivanovic.

Prediksi
Antonio Conte

Berapa Gol yang akan dicetak Chelsea?
 
Massimo Carrera

Berapa Gol yang akan dicetak Juventus?


Yaaaak.... 16 jam menuju kickoff.... Alangkah baiknya jika sebelum pertandingan kita kumandangkan terlebih dahulu "Storia di Un Grande Amore"....




"IERI, OGGI, DOMANI, SEMPRE JUVENTUS!!!!!!!!!"


follow my twitter @saaannn_3
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adsense Menu